Rakyat pilih Anies R Baswedan, karena :
1. Anies adalah seorang Muslim yang taat.
2. Anies sangat cerdas, (budayawan Jaya Suprana menyebut Anies jenius).
3. Anies punya pengalaman kepemimpinan yang panjang, dalam komunitas yang plural.
Ia memimpin OSIS ketika SMA, memimpin Senat Mahasiswa ketika kuliah di UGM.
Menjadi Menteri Pendidikan. Kemudian Gubernur DKI yang berhasil dan berprestasi, baik skala nasional
maupun internasional.
4. Anies mempunyai gaya pemikiran yang khas dan kreatif.
Pemikiran kreatif ini sangat dibutuhkan untuk memimpin 275 juta rakyat Indonesia yang bermacam-macam
suku, budaya, dan agama.
5. Anies mempunyai akhlak yang mulia.
Guru dan para sahabat-sahabatnya mengakui kemuliaan akhlak Anies.
6. Anies mempunyai kemampuan lisan dan tulisan yang mengagumkan.
Tokoh besar di tanah air Tjokroaminoto berpesan :
Kalau kalian ingin menjadi pemimpin besar, menulislah seperti wartawan dan pidatolah seperti orator.
7. Anies mempunyai kecepatan berfikir yang bagus.
Seorang pemimpin harus mampu merespon segala sesuatu dengan cepat dan tepat.
8. Anies mampunyai fisik yang kuat.
Ia mampu melewati 720 tangga di Barus dan berputar tiap hari dari satu wilayah ke wilayah lain tanpa kenal
Lelah.
Pemimpin harus kuat fisiknya, 24 jam harus siap mengatasi masalah rakyatnya.
9. Anies punya pemikiran yang mendamaikan.
Di zaman globalisasi ini, masyarakat dunia butuh pemimpin yang menentramkan, bukan pemimpin yang
mengajak perang.
Anies selalu tenang dalam menghadapi masalah.
Tidak emosional dan grusa grusu.
10. Anies tidak memindahkan Ibukota ke Kalimantan.
Pemindahan Ibukota yang mendadak (tanpa melibatkan berbagai ahli dan publik), menjadi kecurigaan banyak
pihak.
Apalagi Joko Widodo berkonsultasi dan bersahabat akrab dengan Presiden Cina dalam pemindahan Ibukota.
Banyak ahli mengatakan bahwa pemindahan Ibukota adalah agenda Cina, bukan agenda masyarakat Indonesia.
11. Anies akan menjalankan politik bebas aktif (sesuai dengan UUD 45) dalam menjalankan politik luar negeri Indonesia.
Pengalaman Anies dalam melobi dan melontarkan ide gagasan untuk perbaikan dunia, diakui para
cendekiawan baik dalam negeri maupun luar negeri.
Tidak seperti politik luar negeri Joko Widodo yang berpihak pada kepentingan pemerintah Cina dan kalangan
tertentu.
12. Anies menentramkan umat Islam dan umat non Muslim.
Rekam jejak Anies baik ketika ia menjadi Ketua Senat Mahasiswa, Menteri dan Gubernur. Menunjukkan ia
mempunyai kemampuan untuk menerapkan ‘merit sistem’ (menempatkan orang sesuai keahliannya).
13. Anies mau menderita dalam melaksanakan tugas kepemimpinannya.
Tokoh bangsa Kasman Singodimedjo kepada Agus Salim menyatakan Leiden is Lijden, pemimpin itu
menderita.
Anies tidak seperti banyak pemimpin tanah air yang lebih mengutamakan keluarganya dari pada rakyatnya.
Bermewah-mewah dan mengedarkan uang untuk kroni-kroninya saja.
14. Pengalaman dan pergaulan Anies di dunia internasional, bisa menjadikan bangsa Indonesia menjadi negara hebat dan teladan bagi bangsa-bangsa lain.
Pendapat-pendapat Anies akan sangat di perhatikan oleh pemimpin-pemimpin luar negeri.
Ingat, Indonesia adalah negara dengan penduduk terbesar di dunia, setelah Cina, India dan Amerika Serikat.
15. Anies mempunyai jiwa kasih sayang yang tinggi, khususnya kepada rakyat kecil dan miskin.
Ini ia tunjukkan saat memimpin Jakarta.
Anies berhasil tidak menggusur pemukiman² rakyat kecil. Anies menyediakan dulu tempat yang layak bagi
mereka, baru kemudian dipindahkan.
Anies ingin mempraktekkan Rahman dan Rahim sifat Allaah, kepada rakyatnya.
Lihatlah kebiasaan Anies mencium tangan anak kecil, karena anak kecil tidak punya dosa.
16. Anies ingin meniru Nabi Muhammad dalam kepemimpinannya.
Nabi Muhammad adalah pemimpin yang membuat bangsa Arab yang dulu tidak diperhitungkan menjadi
diperhitungkan dunia.
Nabi Muhammad juga mendamaikan suku-suku yang tadinya suka berperang.
Nabi Muhammad yang mengangkat derajat wanita, di mana sebelum Nabi Muhammad di angkat menjadi
Rasul, wanita diperhinakan.
Nabi Muhammad yang senantiasa menyebarkan kasih sayang kepada manusia.
Selain mengambil hikmah dari Nabi Muhammad, Anies juga mengambil hikmah dari para pemimpin besar
lainnya, seperti Mahatma Gandhi, Soekarno, Habibie dan lain-lain.
17. Anies adalah guru.
Bangsa Indonesia.
Kini saatnya mempunyai pemimpin guru.
Guru yang hebat, mempunyai pemikiran yang mendalam dan berjangka panjang.
Ia memikirkan generasi.
Ia memikirkan muridnya, orang tuanya dan masyarakatnya.
Ia ingin mempersembahkan dirinya untuk kebaikan masyarakatnya.
Guru yang hebat tidak akan mementingkan keluarga dari pada rakyatnya.
Melihat kehebatan & kelebihan Anies ini, sungguh sangat disayangkan kalau ia tidak terpilih sebagai Presiden
Indonesia perode 2024-2029.
Maka …
Pilihlah AMIN pada 14 Februari 2024. (Copas)
Wallaahu azizun hakim.