DUO BULAKSUMUR YOGYAKARTA
Menyongsong Pimilihan Presiden dan Wakil Persiden RI Tahun 2024
Oleh : H. Zaharuddin Kasim
Mantan Aktivis Mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta
Salam Kebangsaan
Selain gudeg dan angkringan yang merupakan makanan khas Yogyakarta, tentu tak ketinggalan Bak Mie, Bakpia dan lainnya lagi merupakan beberapa dari makanan khas yang anda akan cari jika anda wisata kuliner ke Yogyakarta.
Jika anda menyusuri sebelah utara kota Yogyakarta, anda akan berjumpa gedung megah, yaitu kampus Universiras Gajah Mada (UGM). Kampus bergengsi ini terletak di daerah Bulak Sumur. Kampus megah yang cukup menghebohkan dunia pendidikan, dimana terindikasi ada alumninya yang menggunakan Ijazah Palsu. Hebatnya lagi, Mahasiswa UGM jika anda tanya “mbak/mas kuliah dimana”? Mereka biasanya menjawab bukan di UGM melainkan di Bulaksumur.
Sengaja tulisan ini mengambil kata Bulaksumur. Kenapa? Tidak lain ingin mengapresiasi telah dideklarasikannya Bacapres dan Bacawapres dari Koalisi Perubahan untuk Perbaikan yang beranggotakan Nasdem, PKS, dan PKB minus Partai Demokrat. Kenapa minus Partai Demokrat, pada kesempatan lain akan kita bahas.
Bertempat di Hotel Majapahit, Surabaya, Jawa Timur, dahulu hotel ini bernama Hotel Yamato. Sabtu, tanggal 2 September 2024, pasangan Bacapres dan Bacawapres Anies Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar diakronim kan dengan sebutan A M I N telah dideklarasikan oleh Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). In syaa Allah Anies maupun Muhaimin berijazah Asli.
Anies lahir di kota Kuningan, Jawa Barat pada tahun 1969 berlatar belakang cucu dari Pahlawan Nasional AR Baswedan. Sedangkan Abdul Muhaimin Iskandar, lahir pada tahun 1966 di Jombang, Jawa Timur. Dia lebih dikenal sebagai Gus Muhaimin/Cak Imin adalah seorang politisi Indonesia yang sejak 2005 menjadi Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Cak Imin pun berlatang belakang cucu dari Pahlawan Nasional KH Wahid Hasyim.
Anies dan Cak Imin merupakan pasangan yang sama sama menempuh pendidikan tinggi di UGM Yogyakarta yang pada judul tulisan ini adalah Duo Bulaksumur Yogyakarta.
Dua orang ini masing masing berlatang belakang ekonomi dan politik. Dan keduanya pun ketika masih mahasiswa merupakan aktivis kampus di zaman Pemerintahan Presiden Soeharto.
Anies berasal dari organisasi mahasiwa yaitu Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sedangkan Cak Imin berasal dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Terhadap Kadar keislaman kedua manusia ini tidak perlu diragukan lagi.
Anies berlatar belakang Cedikiawan sedangkan Cak Imin berlatar belakang Politikus. Karir mereka berduapun dikancah nasional cukup gemilang.
Anies merupakan Rektor termuda yang pernah memimpin sebuah perguruan tinggi. Cak Imin hingga saat ini merupakan Ketua Umum Partai Politik terlama setelah Megawati.
Anies dan Cak Imin keduanya pernah menjadi Menteri di Kabinet Presiden Joko Widodo. Anies juga merupakan mantan Gubernur DKI Jakarta yang sukses, sedangkan Cak Imin pernah menjadi Wakil Ketua DPR RI.
Jadi, tidak berlebihan jika pasangan ini disebut Paket Komplit. Dari basis pendukung masa islam, Anies mewakili kelompok islam moderat. Sedangkan Cak Imin dari basis masa islam yang berasal dari kelompok islam tradisional. Keduanya sama sama paham masalah pemerintahan, dan keduanya pun masing masing menguasai persoalan terkait Ekonomi dan Politik.
Menjelang Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024, Cak Imin bersama PKB telah berkomitmen untuk mendukung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden 2024 – 2029, sekaligus pula Cak Imin menjadi Calon Wakil Presiden 2024-2029.
Tentu dengan paket komplit ini, jika keduanya ditakdirkan untuk memimpin bangsa ini ke depan, in syaa Allah akan membawa bangsa ini lebih maju, lebih sejahtera, dan lebih berkeadilan.
Kita akan menikmati pesta demokrasi yang menarik jika pesta demokrasi itu berjalan dengan Jurdil. Kita ingin seperti dalam olah raga, bertanding dimainkan secara fair play.
Kemungkinan ada tiga pasangan yang akan bertarung untuk merebut suara rakyat. Mereka adalah pasangan Anies Muhaimin. Pasangan Prabowo dengan (?), dan pasangan Ganjar dengan (?). Siapakah diantara mereka yang akan keluar sebagai pemenang? Pada bulan Pebruari 2024 semua itu akan terjawab.
Ya, Tuhan tidak pernah salah pilih..
Kalau yg menang memang pribadi yg baik, itu berkah anugerah bagi rakyat yg dipimpinnya..
Kalau yg menang sebaliknya, pribadinya tidak sesuai harapan rakyat, itu artinya cobaan bagi hamba hamba Nya.
Anda dan saya termasuk kita semua, tentu menginginkan pribadi yang baik yang akan memimpin bangsa ini ke depan. Indonesua lebih maju, lebih sejahtera, dan lebih berkeadilan.
Pilihannya ada di tangan kita masing masing. Mau adanya Perubahan atau ingin tetap Status Quo. Jika ingin Perubahan dan Perbaikan,
Anies adalah lokomotiv Perubahan itu.
Salam akal sehat dari Kota Bandung Lautan Api.
Minggu, 3 September 2023.
Wassalam
H. Zaharuddin Kasim
Mantan Ketua BPM FTS UII Yogyakarta.
(Copas)