Banyak Orang Islam Yang Tidak Islami
Oleh : Ustadz Felix Siauw
Banyak Muslim, tapi sedikit yang ter-Install Islam didalamnya.
Banyak yang ngaku Tuhannya Allah, tapi menolak diatur Allah.
KTP nya sih Muslim, tapi kata-katanya “semua agama itu sama”, bila semua agama itu sama, saya nggak perlu repot memeluk Islam.
Katanya sih Muslim, tapi giliran dibacain Ayat dan Hadits, dia Protes, “nggak usah terlalu fanatiklah ! Indonesia bukan cuma Islam !”
Muslim itu mesti berani sampaikan apa yang Nabi Muhammad SAW yakini, bahwa Islam itu tertinggi dan tiada yang lebih tinggi selain Islam.
“Dia-lah (Allah) yang mengutus Rasul-Nya (Muhammad) dengan membawa petunjuk dan agama (Islam) yang benar” (QS 61:9).
“Agar Dia (Allah) memenangkannya (Islam) di atas segala agama-agama meskipun orang musyrik membenci”. (QS 61:9)
Jadi Muslim kok minder ! Bangga dong punya Islam !
Islam itu makin banyak dipelajari makin membuat Orangnya Tawadhu’ !
Tapi belajar liberal dikit aja sudah bikin angkuh nggak ketulungan, merasa lebih tahu dari ayat Allah, lalu bilang “itu kan tekstual”
Merasa lebih pinter dari Nabi Muhammad lalu bilang “itu kan zaman dulu”
Syahadat itu artinya meniadakan selain Allah, lalu mengakui Allah, bahwa selain Allah itu #Nothing dan #NggakPenting !
Jadi selain yang Allah sebutkan di dalam Al-Qur’an dan perintahkan pada manusia, itu #Nothing dan #NggakPenting.
Jadi saya sudah pengalaman jadi tukang sinis pada Islam, Alhamdulillah Allah beri jalan kebaikan jalan perubahan. Saya sangat bersyukur bisa mengenal Islam dan jadi Muslim. Bisa berubah dari Pembenci Islam jadi -Insya Allah- Pembela Islam !
AYO ! Kita do’akan saja yang masih sinis pada Islam justru jatuh cinta pada Islam, layaknya Umar bin Khaththab dan Khalid bin Walid.
Bagi Allah tiada yang mustahil. Tugas kita hanya menyampaikan kebenaran dengan cara yang baik dan selesailah tanggung jawab kita.
Yang penting dakwah sudah tunai.