ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ ۙ
Doa merupakan bukti keterkaitan seorang manusia kepada Rabb-nya, dan kecondongannya kepada Allah Swt, bahwasanya tiada daya dan upaya melainkan dengan bantuan Allah Swt.
Dalam sebuah hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
الدُّعَاءُ هُوَ العِبَادَةُ
“Sesungguhnya doa adalah ibadah.” (HR. Ahmad & Abu Dawud)
Kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca ayat:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
“Dan Rabb-mu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Ku-perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahKu akan masuk Neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”.
(QS. al Mukmin: 60).
Ada beberapa perkara dan adab yang harus diperhatikan oleh seseorang, sehingga doanya mustajab.
-> Memasang niat yang benar.
-> Mulailah dengan mengucapkan hamdalah dan puji-pujian kepada Allah Swt, dengan cara seperti ini menjadi sebab lebih dekat kepada terkabulnya doa.
-> Bersungguh-sungguh dalam meminta.
Hadirkan hati dalam berdoa.
Seorang hamba, hendaklah menghadirkan hati, memusatkan pikiran, mentadaburi doa yang ia ucapkan, serta menampakkan kebutuhan dan ketergantungannya kepada Allah.
Janganlah berdoa dengan lisannya, namun hatinya entah kemana. Karena doa tidak akan dikabulkan dengan cara seperti itu.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ادْعُوا اللَّهَ وَأَنْتُمْ مُوقِنُونَ بِالْإِجَابَةِ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ لَا يَسْتَجِيبُ دُعَاءً مِنْ قَلْبٍ غَافِلٍ لَاهٍ
“Berdoalah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, sementara kalian yakin doa kalian dikabulkan. Ketahuilah, sesungguhnya Allah tidak akan mengabulkan doa dari hati yang lalai dan lengah.” (HR Tirmidzi).
Syahru Ramadhan momen paling tepat disetiap waktu permohonan dipanjatkan dengan kesungguhan agar Doa terkabulkan.
Mudah-mudahan Allah berkenan memberikan taufiq kepada kita untuk senantiasa berdoa kepada-Nya, dan menjadikan doa-doa kita sebagai doa yang mustajab.
Barang siapa yang bersungguh-sungguh berjalan pada jalannya maka pasti ia akan sampai pada tujuannya
Ya Allah..
رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَاجْبُرْنِي وَارْفَعْنِي وَارْزُقْنِي وَاهْدِنِي
Ampunilah dosaku, berilah rahmat kepadaku, cukupkanlah aku, angkatlah derajatku, berilah aku rizki dan berilah aku petunjuk
Aamiin..
Sumber Doa : H.R Ahmad
Wassallam,
Barakallahu fiikum