Bila 40 Tahun, namun belum ada juga minatnya terhadap agamanya, maka bisa jadi pertanda yang buruk dari kesudahan umurnya di dunia…
Bila Usia 40 Tahun, maka tidak lagi banyak memikirkan “masa depan” keduniaan, mengejar karir dan kekayaan. Tetapi sudah jauh berpikir tentang nasibnya kelak di akhirat…
Bila Usia 40 Tahun, jika masih gemar melakukan dosa dan maksiat, mungkin meninggalkan shalat, berzina, mengumbar aurat, mabuk, dll, maka akan lebih sulit baginya untuk berhenti dari kebiasaan tersebut…
Bila Usia 40 Tahun, maka hendaknya ia mulai bersungguh-sungguh perbaiki apa-apa yang telah lewat dan manfaatkan dengan baik hari-hari yang tersisa dari umur yang ada, sebelum ruh sampai di tenggorokan. Sehingga menjadi pemenyesal kemudian hari yg tiada guna…
Ibrahim al-Nakha’i rahimahullah berkata :
“Mereka (para salaf) berkata, jika seseorang telah mencapai usia 40 tahun dan berada pada suatu perangai tertentu, maka ia tidak akan pernah berubah hingga datang kematiannya”. (Ath-Thabaqat al-Kubra VI/277)
Imam Malik rahimahullah berkata :
“Aku dapati para ahli ilmu di negeri kami mencari dunia dan berbaur dengan manusia hingga datang kepada mereka usia 40 tahun. Jika telah datang usia tersebut kepada mereka, mereka pun meninggalkan manusia (yaitu lebih banyak konsentrasi untuk meningkatkan ibadah dan ilmu)” (At-Tadzkiroh hal 149).
Imam Ibnul Jauzi rahimahullah berkata:
Barangsiapa yang telah mencapai usia 40 tahun dan kebaikkannya belum mengalahkan keburukannya, hendaknya ia bersiap-siap ke neraka. (Bahrud Dumuu’ hal 57)
Abdullah bin Dawud rahimahullah berkata :
“Kaum salaf, apabila diantara mereka ada yang sudah berumur 40 tahun, ia mulai melipat kasur, yakni tidak akan tidur lagi sepanjang malam, selalu melakukan shalat, bertasbih dan beristighfar. Lalu mengejar segala ketertinggalan pada usia sebelumnya dengan amal-amal di hari sesudahnya”. (Ihya Ulumiddin IV/410).
Sebab itu wahai saudaraku, bila usiamu telah mencapai 40 tahun hendaknya engkau mulai sibuk dengan amal shalih, sebab waktumu sudah tak lama lagi dunia,
Ingatlah bahwa usia ummat Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam rata2 sangat singkat hanya antara 60-70 thn.
Sebagaimana Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam telah bersabda:
أَعْمَارُ أُمَّتِـي مَا بَيْنَ السِّتِّيْنَ إِلَى السَّبْعِيْنَ وَأَقَلُّهُمْ مَنْ يَجُوزُ ذَلِكَ
“Umur-umur umatku antara 60 hingga 70 tahun, dan sedikit orang yg bisa melampui umur tersebut” (HR. Ibnu Majah: 4236, Syaikh Al Albani mengatakan: hasan shahih).
Maka dengan waktu yang tersisa sangat sedikit ini lantas masihkah kita santai-santai, foya-foya, dan lalai ??
Habibie Quotes