LAMPUNG, FAKTAREVIEW – Pengambangan Pasar Bandarjaya Kabupaten Lampung Tengah menjadi sebuah pasar modern dimasa Bupati Andi Ahmad Sampurnajaya, diharapkan mampu mempercepat laju pertumubuhan ekonomi di kabupaten ini. Letak geografisnya yang strategis di jalur lintas Sumatera akan memudahkan perputaran barang dan jasa dari Bandarjaya ke kabupaten yang ada di sekitarnya dan sebaliknya.
Sejalan dengan pejalan waktu dan silih bergantinya pihak ke tiga sebagai pengelola pasar Bandarjaya Plaza, pasar yang dibangun pada awal tahun 2000-an ini hingga kini belum juga mampu menampakan perubahan pasar yang layakdikatakan sebagai sebuah pasar modern,dengan tatanan rapih dan asri, nyaman yangdi dukung sarana prasarana memadai sehingga dapat penjadi destinasi wisata belanja di Lampung Tengah.
Selama ini, beragam keluhan dari para pedagang terkait dengan kondisi pengelolaan pasar tidak mendapatkan tanggapan serius dari pihak pengelola, hal ini juga tidak terlepas dari lemahnya pemerintah kabupaten Lampung Tengah dalam melakukan pengawasan pengelolaan pasar sesuai dengan kontrak perjajian yang telah disepakati oleh kedua belah pihak. ”Buruknya manajemen pengelolaan pasar dan lemahnya pengawasan dari pemerintah daerah bisa menjadi penyebab kondisi pasar Bandarjaya Plaza tetap kumuh layaknya sebuah pasar tradisional. Padahal, Pasar Bandarjaya Plaza sudah layak menjadi alternative pasar grosir di Provinsi Lampung setelah Bandarlampung , karena posisinya sangat strategis,”ujar Willy warga Bandarjaya.
Terkait banyaknya keluhan warga pasar yang diterima, Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad melakukan inspeksi ke Pasar Bandarjaya Plaza. Musa berkeliling dari lorong ke lorong pasar untuk memastikan keberadaan pedagang dan kondisi pasar yang menjadi kebanggan Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah ini.
Menurut Musa, kunjungannya ke Pasar Bandarjaya Plaza untuk memastikan banyaknya keluhan yang diterima dari para pedagang terkait dengan kondisi atap bangunan yang bocor dan rusak sebagai penyebab genangan air di lokasi dagang disaat musim hujan. “ Kita semua faham bahwa keberadaan Pasar Bandarjaya Plaza menjadi pusat perekonomian di Lampung Tengah, tentunya manajemen pengelolaannya harus baik jangan ada hal yang menyulitkan pedagang melakukan aktivitas perniagaan ,” kata Musa kepada wartawan.
Musa minta kepada pengembang Pasar Bandarjaya Plaza untuk segera memperbaiki atap yang rusak dan bocor demi kenyamanan para pedangan dan masyarakat pengunjung pasar, serta memenuhi semua sarana prasarana pendukung pasar. ”Kita minta manajemen Pasar Bandarjaya Plaza melakukan langkah konkrituntuk menata pasar menjadi pasar modern yang layak. Kerena meningkatnya pengunjung pasar tentu akan menggairahkan para pedagang dengan meningkatnya transaksi, dampaknya perputaran uang di Bandarjaya meningkat, pertumbuhan ekonomi masyarakat pun bergerak maju,” tandas Musa (pri-FR)