ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ ۙ
Banyaknya kasus, kisah dan realita yang menimpa orang zhalim di dunia seringkali tidak membuat mata orang zhalim menjadi terbuka. Mungkin karena mereka merasa tidak bernasib sama.
Meski telah berlaku aniaya, namun telah berselang lama tak tampak pula tanda-tanda akan bernasib celaka. Padangan inilah yang membuat mereka terus terlena.
Jika mereka belum merasakan balasan yang setimpal, itu bukan berarti Allah lupa, atau kejahatannya tidak mendatangkan efek apa-apa.
Hingga mereka tak merasa perlu menyesali perbuatannya, apalagi menyudahi kezhaliman yang dilakukannya.
Padahal bisa jadi Allah hanya melepaskan ia sementara, hingga pada saat yang tak diduga ia akan dibalas sepadan dengan perbuatannya, dan ia tidak bisa berkutik apa-apa.
Allah mengancam mereka dengan firman-Nya,
وَلَا تَحْسَبَنَّ اللهَ غَافِلًا عَمَّا يَعْمَلُ الظَّالِمُونَ إِنَّمَا يُؤَخِّرُهُمْ لِيَوْمٍ تَشْخَصُ فِيهِ الْأَبْصَارُ
”Dan janganlah sekali-kali kamu mengira, bahwa Allah lalai dari apa yang diperbuat oleh orang-orang yang zalim. Sesungguhnya Allah memberi tangguh kepada mereka sampai hari yang pada waktu itu mata (mereka) terbelalak..” (QS Ibrahim: 42)
Sungguh, ini merupakan ancaman yang keras bagi orang yang berbuat zhalim, sekaligus penghibur bagi orang yang dizhalimi.”
Semoga Allah Swt melindungi kita dari perilaku mendzalimi / didzalimi.
Belajarlah menggunakan kata tidak mungkin dengan sangat hati-hati”
Ya Allah..
رَّبِّ ٱغْفِرْ لِى وَلِوَٰلِدَىَّ وَلِمَن دَخَلَ بَيْتِىَ مُؤْمِنًا وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَٱلْمُؤْمِنَٰتِ وَلَا تَزِدِ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا تَبَارًۢا
Ya Tuhanku, ampunilah dosa-dosaku dan dosa kedua orang ibu-bapakku, serta dosa orang yang masuk ke rumahku dengan membawa iman, dan orang beriman laki-laki maupun perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zhalim itu selain kebinasaan
Aamiin..
Sumber Doa : QS Nuh : 28
Wassallam,
Barakallahu fiikum