ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ ۙ
Taubat sering disandarkan kepada mereka yang hidup dalam dunia ‘gelap’ penuh dengan kemaksiatan.
Taubat merupakan kesempatan yang disediakan oleh Allah swt kepada hambanya yang telah melakukan kesalahan. Taubat adalah peluang emas bagi manusia untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhannya.
Bertaubat dari merasa diri sebagai orang baik, merasa dirinya telah dikasihi Allah dan bertobat dari merasa dirinya telah mampu bertaubat kepada Allah swt.
Sesungguhnya berbagai macam perasaan ini aalah sebuah kesalahan yang lahir dari penyakit hati manusia yang sangat halus.
Berhati-hatilah sesungguhnya syaitan selalu mengintai kelengahan agar kita kembali terjerembab dalam kubangan dosa.
📖 Oleh karena itu, Allah swt berfirman dalam surat Hud ayat 112″
فَٱستَقِم كَمَآ أُمِرتَ وَمَن تَابَ مَعَكَ وَلَا تَطغَواْ إِنَّهُ بِمَا تَعمَلُونَ بَصِيرٌ
Maka tetaplah kamu pada jalan yang benar, sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang telah taubat beserta kamu dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. (Qs Hud : 112)
Bertaubat tidaklah harus menunggu perbuatan dosa terlebih dahulu, tetapi setiap dosa harus segera ditaubati, Bukankah pengakuan akan kesalahan dan kebulatan tekad dari Nabi Adam as. sehingga Allah swt menerima pertaubatannya setelah Nabi Adam as. terbujuk syaitan memakan buah khuldi di surga.
قَالا رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Semoga kita semua tergolong orang yang bertaubat yang diselamatkan Allah swt dari perbuatan-perbuatan yang buruk.
Hidup akan menjadi kacau saat kita kehilangan harapan dan kesabaran.
Ya Allah..
رَبِّ هَبْ لِى حُكْمًا وَأَلْحِقْنِى بِٱلصَّٰلِحِينَ وَٱجْعَل لِّى لِسَانَ صِدْقٍ فِى ٱلْءَاخِرِينَ وَٱجْعَلْنِى مِن وَرَثَةِ جَنَّةِ ٱلنَّعِيمِ
Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan pertemukanlah aku dengan orang-orang yang shalih, serta jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang yang datang kemudian. Dan jadikanlah aku termasuk golongan orang-orang yang mewarisi sorga yang penuh nikmat
Aamiin..
Sumber Doa : QS. Asy-Syu’ara : 83-85
Wassallam,
Barakallahu fiikum