Pernigaan adalah pekerjaan yang paling terhormat dan berpotensi menjadi kaya. Nabi kita, Muhammad Sholallohu’alaihiwasalam adalah seorang pedagang, juga sahabat dan generasi mulia setelahnya banyak yang berprofesi sebagai pedagang.
Rasulullah saw bersabda,
” Sembilan dari sepuluh pintu rezeki ada dalam perdagangan “
Dari sekian banyak profesi, berdagang adalah satu diantara profesi yang terbaik dari yang lain.
Dari Rifa’ah bin Rafi’, Nabi mendapat pertanyaan mengenai sumber penghasilan yang paling baik. Jawaban Nabi, “Penghasilan yang didapatkan dari aktivitas tangan dan dari semua aktivitas jual beli yang mabrur” (HR al-Bazzar, dinilai shahih oleh al-Hakim).
Mabrur artinya yang jujur, tidak ada tipu-tipu, kecurangan, menjual barang yang bermanfaat serta tidak menyalahi perintah Allah.
Perhatikan baik-baik. Kalau kita menjadi karyawan artinya kita beramai-ramai mencari yang jumlahnya hanya 10%. Sedangkan 90% lainnya Perhatikan baik-baik. Kalau kita menjadi karyawan artinya kita beramai-ramai mencari yang jumlahnya hanya 10%. Sedangkan 90% lainnya ada pada perdagangan.
Maka kecil kemungkinan menjadi cepat kaya hanya dengan menjadi karyawan, guru, dosen, dll.
Dengan berbisnis, seseorang akan bisa menangkap banyak peluang rezeki dari keuntungan dalam jual beli. Selain itu ada peluang pahala dan juga keberkahan yang besar pula.
Pembisnis memiliki banyak waktu lebih fleksibel untuk memaksimalkan ibadah, sedekah bisa lebih banyak, bisa banyak bersama keluarga dan memberikan manfaat yang lebih luas untuk orang lain.
Karena penghasilan yang tidak tetap, dan ia tidak tahu berapa banyak rezeki yang akan di dapat hari itu, maka ketawakalan seorang pembisnis cenderung lebih tinggi diabanding karyawan. Ia hanya dapat memaksimalkan ikhtiar mulai dari menjaga stok, melayani konsumen, mengelola mitra, meningkatkan skill penjualan, dll.
Namun dari ketawakalan nya pada Allah, pasrah atas berapa banyak rezeki yang akan Allah berikan, justru terkadang keuntungan yang didapat sangat mengejutkan. Jika karyawan gajian sebulan sekali, maka pebisnis bisa gajian setiap hari.
Bicara bisnis sebenarnya bukan hanya soal keuntungan materi. Bisnis adalah ibadah dan di jalan Allah, bahkan pembisnis itu akan bersama nabi kelak di akhirat.
Nabi saw bersabda, “Seorang pedangan yang jujur dan amanah akan bersama para nabi dan orang-orang shiddiqin dan para syuhada.” (HR. Tirmidzi 3/515 no. 1209).”
Maka bisnis yang baik bukan sekedar berorientasi pada keuntungan, tapi lebih dari itu harus berkah. Allah memberikan petunjuk agar bisnis kita berbarakah pastikan kita melakukan 3 hal berikut:
- Rutin membaca Al quran
- Menjaga shalat
- Berinfak dalam keadaan diam-diam dan terang-terangan.
Dengan istiqomah menjaga 3 hal diatas insyaaAllah kita akan mendapatkan rezeki bukan hanya harta, tetapi juga iman, keluarga yang harmonis, anak yang sholih, lingkungan yang baik, serta komunitas yang positif.
Dengan bertambahnya harta hasil bisnis semoga semua mitra semakin tawadhu, baik akhlaq, tambah sedekah, tambah baik hubungan dengan Allah Subhanahuwata’ala dan keluarga. Sehingga bisnis ini semakin Alloh limpahi keberkahan. Aamiin…
Mitra BP
